Budaya sekolah merupakan karakteristik
khas sekolah, yang membedakan satu sekolah dengan sekolah lainnya. Budaya
sekolah adalah kebiasaan-kebiasaan perilaku, dan tindakan yang ditampilkan dan
ditunjukkan oleh seluruh warga sekolah dalam mencapai tujuan sekolah yang
telah ditetapkan.
Wajib memelihara lingkungan sekolah yang bersih, sehat,
indah dan nyaman. Ruang kantor, ruang belajar, teras, dan lain sebagainya
tampak rapi, bersih dan indah, bukan karena mahalnya barang, tetapi
karena tata letak memang enak dipandang. Saluran air, dan kamar
mandi tampak bersih. Tempat pembuangan sampah tersedia dan tertata dengan
baik.
Sekolah Berbudaya Lingkungan adalah
salah satu program Kementrian Lingkungan Hidup dalam rangka kesepakatan bersama
antara Kementrian Lingkungan Hidup dan Kementrian Pendidikan Nasional dalam
rangka pengelolaan lingkungan hidup di sekolah. Namun, sejak tahun 2010 program
SBL berubah menjadi program Adiwiyata.
Tujuan program Adiwiyata adalah
menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran
& penyadaran warga sekolah (guru, siswa & pekerja lainnya), sehingga di
kemudian hari warga sekolah tersebut dapat turut bertanggung jawab dalam
upaya-upaya penyelamatan lingkungan & pembangunan
berkelanjutan.
SBL
adalah pengelolaan pendidikan formal pada jenjang pendidikan dasar dan
menengah, yang dilandasi oleh kesadaran dan pemahaman atas kondisi lingkungan sekolah
dan lingkungan sekitar saat ini sebagai satu unit lingkungan terkecil, dalam
rangka mengembangkan cipta, rasa, karsa, dan karya untuk memelihara,
memperbaiki, dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup saat ini dan yang akan
datang.
Lingkungan yang bersifat global seperti perubahan iklim yang
terjadi musim-musim ini dengan bertambah naiknya suhu udara di bumi,
peningkatan emisi CO2, dan berkurangnya luas hutan dunia.
Pertumbuhan penduduk dan eksploitasi sumber daya alam (SDA) yang jauh melampaui
daya dukungnya merupakan salah satu penyebabnya. Termasuk di dalamnya
eksploitasi daya lahan, hutan, tanah, air, materi dan energi.
Upaya mewujudkan generasi berbudaya lingkungan , dengan cara mendisiplinkan para siswa untuk mengikuti peraturan sekolah dengan baik contohnya saja dengan membuang sampah pada tempatnya maka kita sudah melaksanakan sedikit tentang Sekolah Berbudaya Lingkungan, dengan adanya Sekolah Berbudaya Lingkungan menunjukan kegembiraan kepada semua Siswa-siswi , Namun. SBL sebagai basis keunggulan sekolah yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran diri sendiri dan penghayatan tentang pentingnya hidup selaras dengan lingkungan.
.png)